Jawaban(1 dari 2): Tergantung tanggal. Tanggal 1 - 10 Alfamart Tanggal 11 - 20 Indomaret Tanggal 21 - 25 warung sebelah Tanggal 26 - 31 nyari utangan.
Contohsurat lamaran kerja indomaret dan alfamart adalah contoh surat lamaran pekerjaan yang akan saya bagikan kali ini kepada anda yang saat ini sedang mencari referensi dalam membuat surat lamaran kerja di indomaret ataupun di alfamart. Karena pada contoh surat lamaran kerja alfamart bagian store crew ini. Contoh Surat Keterangan Kerja Bagi anda yang ingin
ï»żKebanyakanpasti langsung jajan ke minimarket seperti Indomaret atau Alfamart. Dari kedua minimarket terkenal itu pasti ada orang lebih senang belanja di salah satunya. Namun demikian yang sellau menjadi pertanyaannya, apa bedanya Alfamart dan Indomart. Alfamart berada di bawah PT Sumber Alfaria Trijaya dan mayoritas saham dimiliki oleh HM
EnakanKerja Di Indomaret Atau Alfamart - Alfamart Vs Indomaret Jon Kartago Lamida : Photo by duta kasir indomaret on august 10, 2021. 16 Sep, 2021 Posting Komentar Artikel ini memberikan info lengkap tentang cara kerja, job desknya di gudang (warehouse).
Closingatau penutup surat lamaran kerja alfamart. Alfamart merupakan incaran para pencari kerja. Contoh Surat Lamaran Kerja Rumah Sakit 8+ Contoh Surat . Di bawah ini adalah contoh surat lamaran yang dapat dikirim secara online untuk posisi pegawai gudang. Contoh lamaran kerja di alfamart
PTIndomarco Prismatama ini pertama kali didirikan pada 20 Juni 1988 dan sudah memiliki kantor pusat di Jakarta. Indomaret ini memang sudah mengusung konsep toko yang hanya memiliki luas lebih dari 200 meter persegi sejak pertama didirikan. Hingga saat ini gerai Indomaret telah berhasil membuka gerai sekitar 13.000 hingga 14.000 gerai.
. ï»żPernah bekerja di salah satu retail terbesar di Indonesia, banyak suka duka yang telah di lalui, kali ini saya akan berbagi pengalaman selama bekerja di minimarket, mulai dari melamar sampai di terima kerja. Dan beberapa tips agar kerja kita tidak sia-sia alias tidak nombok. Dimulai pada awal bulan desember 2013, saya mendapat info bahwa ada lowongan kerja minimarket yang di selenggarakan di salah satu cabang minimarket di daerahku. Singkat cerita, dari sekitar 60 orang yang mengikuti seleksi hanya 12 orang saja yang lolos termasuk saya di dalamnya dan di suruh ke tangerang untuk mengikuti training. Itu kali pertama saya menginjakan kaki di kota besar, tidak terbiasa dengan keramaian kota dan lalu lalang kendaraan. Selama satu minggu full kami di training di kantor cabanng, yang untungnya menyediakan mess bagi para calon pekerja yang sedang menjalani masa pelatihan/training. Berangkat pagi pulang sore selama satu minggu, menerima setiap materi yang di berikan trainer kepada kami calon pekerja baru. Ada banyak pengetahuan baru yang saya dapat seputar dunia retail dan waralaba, satu minngu sudah kami mengikuti training ditambah 2 hari magang di lapangan. Setelah kami di nyatakan lulus training dan tinggal menyelesaikan berkas-berkas yang di perlukan, agar segera bisa bekerja. Saya masih ingat sekali waktu itu, karena angkatan saya banyak jadi pembagian tempat kerja selesai sampai malam. Saya di tempatkan di daerah kebon jeruk jakarta barat, dan teman-teman saya yang lain menyebar ada yang ke daerah bandara, cengkareng, danmogoot, meruya kedoya dan daerah jakarta barat lainnya. Pada waktu itu saya berharap agar di tempatkan di toko dekat rumah agar bisa pulang pergi. Dan akhirnya di tempatkan di daerah ibu kota, saya sampai pesimis pada waktu itu terlalu banyak ketakutan dalam diri saya. Sampai-sampai saya menghubungi orang rumah untuk meminta saran apakah saya lanjut atau tidak, dan jawaban orang rumah "baru juga jakarta, ga bakalan nyasar ke amrik" dengan bismillah dan tekad yang kuat akhirnya saya berangkat ke jakarta. Di sinilah saya mulai segalanya, bertemu dengan kawan baru dan lingkungan baru. Toko tempat saya bekerja berbeda dengan yang ada di kampung, tokonya besar, halamannya luas, menjual buah dan sayuran segar, makanan siap saji, roti fresh dan masih banyak lainnya. Baiklah saya akan mulai berbagi pengalaman kerja di minimarket. 1. Shift kerja di minimarket Pada umumnya setiap toko hanya memiliki 2 shift, yaitu shift pagi dan siang atau shift 1 dan 2. Berbeda dengan toko 24 jam, dia memiliki 3 shift yaitu pagi, siang, malam atau shift 1, 2, dan 3. Berbeda dengan shift kerja di pabrik, biasanya kalau pabrik satu minggu shift pagi satu minggu shift siang atau sebaliknya dan terus menerus seperti itu. Tapi di minimarket shift kerja kita random, dalam artian tidak menentu, kadang dua hari masuk pagi besoknya masuk siang besoknya masuk pagi lagi dan terus seperti itu, jadi tidak menentu, ini untuk toko yang hanya memiliki 2 shift. Untuk toko 24 jam juga sama jadwal shiftnya tidak menentu, hari ini masuk pagi besoknya masuk siang, terus masuk pagi lagi besoknya masuk siang lagi. Terkadang juga khusus toko 24 jam abis masuk siang lanjut ke shift malem jadi kita langsung 2 shift sekaligus, yang datangnya siang nanti pulangnya besok paginya, mantap bukan hehe... 2. Jam kerja Menurut peraturan perundang-undangn bahwa jam kerja seorang karyawan yang bekerja 6 hari dalam seminggu jam kerjanya adalah 7 jam dalam satu hari dan 40 jam dalam seminggu. Sedangkaan untuk karyawan dengan 5 hari kerja dalam 1 minggu kewajiban bekerja mereka adalah 8 jam dalam 1 hari dan 40 jam dalam 1 minggu. Namun balik lagi, peraturan tak selalu sama dengan realita, kita punya slogan LOYALITAS TANPA BATAS ini yang membuat kita pulang tidak tepat waktu. Normalnya jika kita masuk shift pagi pukul 0700 m;aka jam pulangnya pukul 1500, jika shift siang masuknya pukul 1500 maka jam pulangnya pukul 2300, jika shift malam masuknya jam 2300 jam pulangnya pukul 0700 itulah standarnya waktu kerja kita. Tetapi yang sebenarnya terjadi di lapangan jauh berbeda dengan realita sesungguhnya, misalkan masuk pagi jam 7 yang harusnya pulang jam 3 sore kami bisa pulang jam 5 bahkan sampai magrib, itu di sebabkan beberapa hal seperti, habis pertukaran shift mengerjakan kebersihan rak dulu yang memang itu wajib, membereskan gudang yang tadinya rapi harus rapi kembali, atau membantu menurunkan barang jika berbarengan dengan jam kita pulang. Mau tidak mau kita harus membantu jika kita cuek dan tidak membantu kita akan di katain tidak punya loyalitas terhadap perusahaan dan akan mendapat perlakuan yang sama dengan tidak di bantunya kita saat datang barang nanti. Apalagi saat audit berlangsung bisa-bisa kita pulang sampai malam termasuk yang masuk shift pagi, karena mencari revisian barang yang belum ketemu. 3. Bekerja sambil kuliah Bekerja di minimarket sambil kuliah itu bagus, tidak sedikit kawan saya yang bekerja di mini market sambil kuliah mengambil kelas karyawan. Karena jadwal kerja di minimarket sangat fleksibel gampang di atur jadi tidak begitu repot, tinggal kesiapan diri kita sendiri. Menurut saya pribadi jika saya bekerja sambil kuliah saya tidak akan kuat dan tidak akan focus menjalaninya. Pulang kerja jangankan mau belajar atau buka-buka buku pelajaran, yang ada capek ngantuk ingin istirahat. Untik teman-teman yang mau bekerja sambil kuliah itu bagus, sabar aja kalau capek, pusing, lelah karena tak ada kesuksesan tanpa kerja keras. 4. Enakan kerja di indomaret atau alfamart Pahit manisnya saya sudah merasakan bekerja di indomaret, kalau di alfamart saya kurang begitu tahu. Tapi saya memiliki beberapa teman yang bekerja di alfamart, kami sering bertukar fikiran sharing tentang masalah pekerjaan dan masalahnya kita sama NKL atau NBH lah yang menjadi momok bagi kami. Berdasarkan pengalaman pribadi, bekerja di indomaret itu cepat naik jabatan jika kita kerjanya bener dalam artian kerja kita cekatan, rajin, tidak pernah mangkir kerja, peduli terhadap toko. Teman-teman satu angkatan saya baru kerja 6 bulan, 8 bulan sudah banyak yang naik jabatan jadi MD. Kalau saya sendiri naik MD setelah kontrak pertama habis langsung naik jabatan dan menjadi karyawan tetap, dengar-dengar kalau di alfa itu agak susah kalau mau naik jabatan menjadi karyawan tetap. 5. Pengalaman buruk kerja di indomaret Pengalaman terburuk selama saya bekerja di indomaret adalah, jika ada rolling personil toko. Jadi dalam satu area supervisor misalkan ada 7 toko dan 7 toko itu di tukar-tukar personilnya secara acak. Ini yang selalu kepikiran di kepala saya, kekeluargaan yang sudah terjalin begitu lama yang sudah mengenal satu sama lain harus di pisahkan dengan alasan "bantu dulu toko itu sampai NBH nya seminimal mungkin" alasan klassik. Saya sendiri merasakan itu beberapa kali, yang anehnya setiap ada toko kerampokan pasti saya yang di pindah kesitu, sudah dua kali itu terjadi pada saya, yang pertama ok saya mau pindah, tapi yang kedua kalinya saya nyerah dan memutuskan untuk resign secara baik-baik. Saya resign bukan karena saya takut rampok atau apapun itu, saya resign karena ada beberapa hal yang sudah saya pertimbangkan sejak lama yang tidak bisa saya share di sini. 6. Sistem kerja kontrak di indomaret Untuk sistem kerja kontrak sendiri, ada yang kontrak 1 tahun ada yang 1,5 tahun jika kontrak itu habis biasanya ada kontrak kedua selama 1 tahun. Jika kontrak kedua habis ya sudah tidak ada lagi perpanjang kontrak, tapi tenang saja kerja di indomaret itu cepat naik untuk masalah jenjang karir, kebanyakan belum juga abis kontrak pertama sudah naik jabatan dan jadi karyawan tetap. 7. Gaji pegawai indomaret Indomaret adalah perusahaan besar dan bonafit sudah pasti mengikuti peraturan pemerintah, gaji pegawai indomaret mengikuti UMK masing-masing daerah. Dan perlu di ingat setiap tahunnya gaji di indomaret mengalami kenaikan dan itu yang di inginkan semua pegawai. Gaji seorang pegawai kontrak seperti kasir dan pramuniaga adalah a. Gaji pokok b. Lembur jika ada lemburan c. THR d. Tunjangan ada yang namanya tunjangan toko khusus, semua personil di toko khusus mendapatkan tunjangan ini, tidak begitu besar tapi lumayan untuk di tabung Gaji untuk seorang karyawan tetap seperti MD, ASISTEN, KEPALA TOKO adalah a. Gaji pokok b. Lembur jika ada lemburan c. THR d. Tunjangan untuk MD ke atas ada yang namanya tunjangan jabatan+tunjangan toko khusus jika di tempatkan di toko khusus Setiap jabatan berbeda-beda gajinya, semakin tinggi jabatan semakin besar gajinya, apalagi kalau kepala toko ikut lemburan di hari raya idul fitri mantap itu. Intinya cukuplah untuk biaya hidup satu bulan kedepan dan masih ada sisa banyak buat nabung, allhamdulillah saya sendiri sudah punya motor hasil kerja dari indomaret. Tips saat interview di indomaret Saya akan memberikan beberapa tips saat interview di indomaret yang sudah saya lakukan sendiri dan berhasil, berikut tipsnya 1. Sopan kepada pewawancara Sambut pewawancara dengan senyuman, ingat senyuman bukan ketawa! bersikap sopan. 2. Jabat tangannya dengan erat Jabat tangan si pewawancara dengan tegas sembari senyum kemudian sebutkan nama kita. 3. Duduklah dengan tegap Jangan dulu duduk sebelum di persilahkan duduk, jika si pewawancara mempersilahkan kita duduk barulah kita duduk. Cari posisi duduk senyaman mungkin, hindari duduk menyender ke belakang kursi dan hindari duduk membungkuk, duduklah dengan tegap. 4. Kontak mata Lakukan kontak mata pada saat si pewawancara berbicara kepada kita, dengarkan dengan fokus sambil kita manggut-manggut. 5. Gerakan tubuh Jangan terlalu banyak bergerak saat berwawancara, bergeraklah secukupnya seperti gerak tangan, manggut-manggut kepala itu sudah cukup. Hindari memainkan tangan seperti melingkarkan, memainkan kuku tangan dan sebagainya yang tidak di perlukan. 6. Berpakaian rapi Pakailah pakaian layaknya orang yang sedang melamar kerja, gunakan kemeja putih bisa tangan panjang ataupun pendek, celana bahan hitam bukan jins, jangan sampai kemeja dan celananya kebesaran bakalan tidak enak di pandang nantinya. gunakan sepatu berwarna gelap jangan gunakan sepatu dengan warna mencolok, jika ada gunakan sepatu fantopel. Rambut rapi dan kelimis tidak boleh melewati daun telinga, tidak berjanggut dan berkumis, pakaian rapi di strika dan wajib wangi. Itu yang saya lakukan saat saya wawancara di indomaret agar terlihat lebih profesional dan siap kerja, bisa coba kalian praktekan nanti, semoga bermanfaat
Kasir Indomaret dan Alfamart adalah pekerjaan yang banyak dicari anak muda. Gerai Indomaret dan Alfamart tersebar di seluruh penjuru Indonesia. Dua jenama waralaba minimarket ini menduduki urutan teratas retail dengan cabang terbanyak. Tahun 2021, Indomaret tercatat punya gerai, sedangkan Alfamart punya gerai. Dengan jumlah sebanyak itu, keduanya menyerap lebih dari seratus ribu pekerja. Paling banyak tentu ada di gerai sebagai pramuniaga dan pramuniaga dan kasir dua jenama ini tentu butuh persiapan. Tak sekadar cakap dalam melaksanakan tugas, tetapi juga harus punya kekuatan mental. Kami menyajikan panduan menjadi kasir Indomaret dan Alfamart dari orang-orang yang masih bekerja di tempat tersebut maupun mantan tim rekrutmennya.***Minimarket adalah dunia yang penuh suara. Suara denting bel saat pelanggan membuka pintu, suara langkah sepatu yang mengitari rak demi rak barang, tit-tit-tit bunyi pemindai barang, sampai suara tayangan iklan yang disetel nonstop salah satu layar televisi di sudut Keiko, bunyi-bunyian itu adalah bagian dari hidupnya sebagai penjaga minimarket. Tempat bak akuarium kaca ini, membuatnya terus hidup, menjadi manusia yang bertemu dengan banyak orang. Menuntutnya yang tak bisa bersosialisasi menjadi banyak adalah tokoh dalam novel Convenience Store Woman karya Sayaka Murata. Sejak di bangku kuliah hingga usianya beranjak semakin tua, Keiko masih terus bekerja di minimarket. Tempat ini telah menjelma jadi bagian tak terpisahkan dari dirinya. Di dunia nyata, minimarket adalah bagian dari hidup banyak orang. Baik pembeli maupun orang yang menggantungkan hidup di mengikuti tes masukSeperti yang dirasakan Wina 19, perempuan ini merasa beruntung, tak lama setelah mengentaskan pendidikan SMA ia bisa langsung bekerja. Ia diterima bekerja di sebuah gerai Alfamart di Temanggung.âSebenernya dulu itu daftar nggak niat-niat banget, cuma pengen coba aja. Kebetulan banyak teman juga yang kerja di sana,â ucapnya saat dihubungi mendaftar, ia mendapat panggilan untuk interview secara daring. Kemudian menjalani beberapa tes tertulis. Menunggu panggilan kembali hingga akhirnya bisa mulai bekerja di minimarket dengan status pekerja kontrak.âKontrak setahun, kemudian nanti ditinjau lagi apakah bisa diperpanjang atau nggak,â seperti Wina yang langsung bekerja selepas lulus SMA, Riko 23 dulu sempat mengenyam studi di perguruan tinggi. Namun, karena merasa tidak cocok dengan jurusan studi ditambah persoalan ekonomi, lelaki asal Lampung ini akhirnya pilih cabut dan mencari kerja. Indomaret jadi pilihannya.âSaya mulai kerja sekitar bulan September 2019. Sampai sekarang, ya syukur cukup betah,â kasir atau pramuniaga di Indomaret atau Alfamart butuh kekuatan mental. Hammam Izzuddin/ kuat dan siap kejar targetBekerja di garda depan industri retail, sekilas tampak sederhana, menjalankan rutinitas dan prosedur yang sudah disusun sejak awal. Namun, bagi mereka, itu bukan perkara mudah. Dua sosok ini berbagi hal yang perlu dipersiapkan jika hendak menjadi pramuniaga atau kasir di Indomaret dan Wina, hal yang perlu dipersiapkan adalah mental yang kuat. Perempuan yang sebelumnya tak punya pengalaman bekerja karena baru lulus SMA ini mengaku perlu penyesuaian untuk menghadapi beragam tantangan.âMental itu penting, harus kuat. Selain ketemu dengan macam-macam pelanggan juga harus kejar target,â jelas Wina.âMisalnya promo mingguan. Masnya kalau belanja pasti ditawarin kan? Itu memang karena kita ada targetnya. Misal satu hari harus jual 100 pcs, satu shift jadinya 50 pcs. Selain itu pulsa juga harus menawarkan,â terusnya. Saya terbayang ujaran yang biasa saya terima ketika membayar belanjaan di kasir Indomaret dan Alfamart, âpulsanya sekalian, Kak?âSetiap gerai memiliki target yang beragam. Target ditetapkan sesuai tingkat keramaian dan rata-rata angka penjualan di masing-masing gerai. Tempat Wina bekerja tergolong tidak terlalu ramai sehingga targetnya tak terlalu berat. Tingkat keramaian juga berpengaruh pada jumlah kru yang tempat Wina misalnya, hanya ada lima kru yang dibagi ke dalam dua shift setiap harinya. Kru itu bertanggung jawab atas semua hal yang ada di toko. Mulai dari kebersihan, penataan barang, hingga pekerjaan berat mengangkat kardus-kardus barang yang baru dikirimkan truk kontainer.âDulu pas tempat saya banyak ceweknya, ya kami harus angkat-angkat juga. Sekarang, porsi cowoknya ditambah. Jadi bisa dibagi dengan mereka. Yang cewek lebih ringan,â berbeda, Riko bekerja di Indomaret yang tergolong besar dengan angka penjualan tinggi di kotanya. Ada beberapa kategori Indomaret, mulai dari Indomaret biasa, Indomaret Fresh, hingga Indomaret Point.âDi tempat saya total krunya 12 orang. Termasuk delivery man, karena Indomaret ini tergolong besar menerima pemesanan online juga,â bertemu konsumen dengan berbagai karakterBekerja di minimarket dengan sirkulasi pembeli tinggi tentu membawa tantangan tersendiri. Selain kudu berhadapan dengan lebih banyak orang, juga mengantisipasi potensi keculasan pengunjung yang mengutil barang.âSemua pekerjaan retail menurut saya punya permasalahan yang sama. Titik beratnya ngurus barang dan juga berhadapan dengan konsumen yang tidak selalu ramah dan kooperatif,â paparnya.âTentang barang itu yang ekstra banget. Ada yang namanya stock opname SO untuk menghitung ulang stok barang itu ada berapa. Mengantisipasi barang hilang yang tidak tercatat,â ada barang yang hilang, para kru di gerai yang bertanggungjawab menggantinya. Inilah alasan mengapa bekerja di gerai besar membawa banyak tantangan. Potensi barang hilang lebih satu risiko yang dihadapi kasir dan pramuniaga di toko retail seperti Alfamart dan Indomaret adalah siap mengganti jika ada barang yang hilang. Hammam Izzuddin/ di tim yang solid dan saling mendukung, menurut Riko, bisa mengurai beban berat yang ada di pundaknya. Ketika ada barang hilang, mereka kompak saling bantu mencari solusi. Mengecek ulang perhitungan nota sampai membagi rata tanggungan jika barang itu memang hilang.âTim yang solid ini bikin betah,â tegasnya sebagai pramuniaga maupun kasir di Indomaret atau Alfamart memang belakangan banyak dicari. Peluang terbuka besar seiring terus bertambahnya gerai-gerai dua jenama waralaba minimarket di retail, meski dengan sejumlah tantangan, menjamin pendapatan sesuai Upah Minimum Kabupaten/Kota UMK, pegawai juga mendapat beberapa tunjangan dan juga asuransi. Inilah yang membuat pekerjaan ini dicari.âGaji sesuai UMR. Terus dapat BPJS Kesehatan dan Ketenagakerjaan. Selain itu ada uang makan juga sih, tiap bulan dijatah,â kata dengan teman-teman libur, kamu masukâMojok juga menghubungi Feri 40 yang pernah bekerja sebagai tim rekrutmen Alfamart di salah satu cabang di pulau Jawa. Saat masih bekerja di sana, ia sering berkeliling ke beberapa kota untuk melakukan walk in interview atau yang menurutnya di Alfamart disebut Lamaran Datang Langsung LDL.âAda daerah di branch tempatku yang kalau LDL itu pendaftarnya sampai 100-200 orang,â pendaftar yang kebanyakan anak muda lulusan SMA/SMK ini tertarik karena gaji yang sesuai upah minimum daerah dan adanya asuransi. Selain itu, aspek yang menguntungkan juga didapat dari sisi pengembangan diri.âYa kalau di retail besar kan ada program pengembangan diri, training, dan segala macam. Beda sama kalau kerja di toko kelontong kecil gitu misal yang tidak ada peningkatan kompetensi,â ia mengakui juga kalau bekerja di sektor retail itu tergolong berat. Tanggung jawab besar dan sistem libur yang tak mengenal akhir pekan atau tanggal merah. Dua narasumber Mojok sebelumnya juga berujar kalau sistem kerja mereka yakni lima hari kerja satu hari libur.âJadi ya kalau Lebaran aja buka kan. Begitulah, karena liburnya beda. Timeline-nya beda sama yang lain. Itu jadi salah satu tantangannya,â itu tantangan tentu saja tanggung jawab untuk menjaga barang di gerai. Feri berujar bahwa banyak alasan karyawan mengundurkan diri karena keberatan dengan nota barang hilang nbh yang harus mereka ditanggung.âSuatu hari, pas aku ikut atasanku, dia bilang ke para calon karyawan kalau kerja itu harus siap, jadi tentara itu siap perang, risikonya bisa meninggal. Kalau di retail ya risikonya teman-teman libur kamu masukâ,â Hammam Izzuddin Editor Agung PurwandonoBACA JUGA Mendengar Aspirasi Kasir Indomaret dan Alfamart Si Tukang Refleks Pulsanya Sekalian, Kaaak?âTerakhir diperbarui pada 27 Agustus 2022 oleh Admin
JAKARTA - Indomaret dan Alfamart merupakan gerai minimarket ternama dan telah tersebar di berbagai lokasi di minimarket ini juga telah membuka opsi waralaba yang dapat Anda pilih. Namun, kira-kira apa perbedaaan baik dari prosedur atau harga yang ditawarkan dari kedua waralaba ini?Tentang kedua minimarketIndomaret adalah minimarket yang dibangun oleh PT Indomarco Prismatama. Motto dari Alfamart sendiri adalah âMudah dan Hematâ. Indomaret berdiri pada tahun dari Alfamart sendiri adalah gerai minimarket yang dimiliki dan dioperasikan dari PT Sumber Alfaria Trijaya, Tbk. Alfamart memiliki motto âBelanja Puas Harga Pasâ. Alfamart berdiri pada tahun 1989. PersyaratanPersamaan persyaratan yang diberikan dari kedua gerai adalah merupakan warga negara Indonesia, memiliki dana investasi, memenuhi atau memiliki kelengkapan izin usaha dan mengikuti atau fokus dari sistem persyaratan yang diberikan terletak pada lokasi. Dalam Alfamart, Anda dapat memiliki luas yakni 50 - 250 m2. Sedangkan untuk Indomaret, Anda perlu menyiapkan lokasi ideal sebesar 120 - 200 JugaIndomaret Gandeng OVO Jadi Alat Pembayaran NontunaiKini Belanja di Indomaret Bisa Bayar Pakai GoPayBiaya Pembukaan Gerai BaruTentunya masing-masing gerai memiliki biaya atau sistem yang berbeda. Berikut merupakan rincian dari masing-masing gerai, yang dapat Anda Dana investasi sebesar Rp394 juta, dengan termasuk rincian Franchise fee Rp36 juta, 5 tahun- Promosi dan persiapan pembukaan toko Rp9,5 juta- Renovasi dan tambah daya listrik Rp170,5 juta- Perimbangan kondisi dalam peralatan elektronik dan non elektronik Rp 178 juta.Alfamart Rp300 - Rp500 juta Tergantung dengan tipe/jumlah rak, dengan rincian berikut. - Franchise fee Rp45 juta, 5 tahun- Termasuk dengan perizinan, promosi dan persiapan pembukaan gerai- Peralatan gerai, instalasi kelistrikan, sistem informasi ritel- Shop sign dan sign RoyaltiBerikut untuk biaya royalti untuk gerai fee gratis Rp175 jutaRoyalty fee 2% Rp200 jutaRoyalty fee 3% Rp 225 jutaRoyalty fee 4% SeterusnyaBerikut untuk biaya royalti untuk gerai reguler dari fee gratis RP0- Rp150 jutaRoyalty fee 1% - Rp175 jutaRoyalty fee 2% - Rp200 jutaRoyalty fee 3% - Rp250 jutaRoyalty fee 4% enakan kerja di indomaret atau alfamart